Sigma Male, Pria yang Berbeda dari Biasa

Ilustrasi Lelaki yang terlihat seperti sigma male

Boringem | Memahami Sigma Male, Pria yang Berbeda dari Biasa, Apakah Anda pernah mendengar istilah “alpha“, “beta”, atau bahkan “omega” dalam konteks masyarakat? Jenis sigma laki-laki ternyata menarik perhatian banyak orang, meskipun mungkin kurang dikenal. 

Konsep ini menjadi topik diskusi yang menarik dalam dinamika sosial yang kompleks, mendorong orang untuk mempelajari apa sebenarnya itu dan bagaimana efeknya dalam kehidupan sehari-hari.


Jadi, apa itu sigma male?

Istilah “sigma laki-laki” muncul di bidang psikologi, terutama dalam kaitannya dengan karakteristik kepribadian manusia. Dalam gambaran umum, pria sigma digambarkan sebagai individu yang mandiri, introspektif, dan cenderung menyendiri. 

Mereka lebih memilih jalan mereka sendiri daripada kawanan, tidak terikat pada struktur sosial, dan mirip dengan ular soliter.

“Seorang sigma male merupakan pola dasar yang mewakili kemandirian, dan preferensi untuk beraktivitas di luar hirarki sosial pada umumnya,” kata Steffo Shambo, seorang pakar hubungan di Tantric Academy.

“Tidak seperti alpha, yang berkembang dengan mendominasi secara sosial, sigma unggul dalam hal otonomi, menciptakan jalan mereka sendiri tanpa perlu tangga sosial untuk didaki,” lanjut Steffo.

Blogger alt-right Theodore Beale, juga dikenal sebagai Vox Day, adalah orang pertama yang menggunakan istilah “sigma male” di media sosial. Dia pertama kali menggunakan istilah ini di blognya pada Januari 2010, di mana dia meringkas semua pola dasar laki-laki menurut alfabet Yunani.

Ciri kepribadian

1. Misterius Sigma male biasanya sulit untuk dibaca dan dipahami. Mereka ahli dalam menciptakan penasaran & misteri yang dianggap memikat oleh orang lain, yang sebagian besar disebabkan ketenangan mereka. 

2. Percaya diri tetapi mereka tidak berkoar-koar tentang hal itu. Mereka tidak mengharapkan pengakuan dari orang lain dan mengambil pilihan dari dalam diri sendiri. 

3. Pemberontak Sigma secara berani untuk berdiri sendiri dan teguh dalam banyak keputusan mereka, bahkan ketika orang lain tidak setuju. Dengan kata lain, mereka melakukan apa yang mereka inginkan dan menjauh dari norma dan ekspektasi masyarakat pada umumnya. 

4. Independen Kemandirian. Mereka mampu berdiri sendiri dan mengambil keputusan tanpa tergantung pada orang lain. Dengan memegang kendali atas hidup mereka sendiri, sigma menemukan kepuasan dalam kebebasan dan tanggung jawab penuh terhadap diri mereka sendiri. 

5. Sangat introvert Meskipun mereka memiliki karisma dan kepercayaan diri yang kuat, sigma adalah individu yang sangat introvert. Mereka lebih memilih untuk sendiri untuk merenungkan ide-ide yang mereka pikirkan dan mengejar minat pribadi mereka sendiri. Interaksi sosial bukanlah prioritas bagi mereka, dan mereka lebih memilih untuk berkembang dalam kedamaian dan ketenangan.

Perbedaan sigma male dengan alpha dan beta:

  • Alpha: Mendominasi secara sosial dan mencari pengakuan.
  • Beta: Penurut dan mencari validasi dari orang lain.
  • Sigma: Mandiri, percaya diri, dan tidak terikat oleh struktur sosial.

Sigma male bukanlah tipe pria yang cocok untuk semua orang. Namun, mereka adalah individu yang menarik dan unik yang memiliki banyak hal untuk ditawarkan kepada dunia.

Nilai-nilai yang dapat dipetik:

  • Pentingnya menjadi diri sendiri: Sigma male tidak takut untuk menjadi berbeda dan mengikuti jalan mereka sendiri.
  • Kepercayaan diri: Percaya diri adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dalam segala aspek kehidupan.
  • Independensi: Mampu berdiri sendiri dan tidak bergantung pada orang lain adalah kualitas yang berharga.
  • Pemikiran mandiri: Sigma male mampu berpikir sendiri dan tidak mudah terpengaruh oleh pendapat orang lain.
  • Kebebasan: Sigma male menghargai kebebasan mereka dan tidak membiarkan orang lain mengendalikan hidup mereka.

Catatan:

  • Penting untuk diingat bahwa ini hanyalah gambaran umum dari sigma male. Setiap individu adalah unik dan memiliki karakteristiknya sendiri.
  • Istilah “sigma male” masih relatif baru dan belum memiliki definisi yang pasti.
  • Penting untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang topik ini sebelum membentuk opini yang kuat.

    Baca Juga : Confronting the Void: Why Life Can Feel Boring and Pointless
Scroll to Top